Membuat Kandang Kambing yang Baik
Membuat Kandang Kambing yang Baik - Kambing merupakan salah satu hewan ternak yang banyak dibudidayakan oleh para peternak, selain dikarenakan dagingnya yang banyak disukai karena memiliki rasa yang khas terutama untuk diolah menjadi sate, modal usaha yang dibutuhkan untuk ternak kambing relatif lebih murah dibandingkan dengan ternak hewan lainnya seperti ternak sapi atau tenak kerbau. Menurut catatan sejarah, kambing juga merupakan hewan yang pertama kali diternakan di dunia.
Ternak kambing memiliki potensi bisnis yang baik, dari data Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) setidaknya ada 6-7 juta peternak kambing dan domba di Indonesia. Mereka menjadi pemasok kebutuhan utama daging kambing di Indonesia yang rata-rata sebanyak 10 juta ekor kambing per tahun dan angka ini terus meningkat setiap tahunnya. Ini merupakan potensi bisnis yang baik dan menekuni ternak kambing secara intensif merupakan salah satu solusi untuk mendapatkan hasil ternak yang maksimal.
Jika ingin beternak kambing tentu hal pertama yang harus di perhatikan juga adalah kualitas dari kandang yang akan di gunakan untuk tempat kambing. Ukurannya harus sesuai dengan jumlah kambing yang akan kita pelihara. Pastikan kandang yang kita buat juga sudah memenuhi standar kualitas, yaitu: kandang harus memudahkan kita melakukan pengawasan terhadap kambing yang ada pada kandang, memudahkan kita dalam pemberian pakan dan aman serta kuat bagi si kambing.
Kandang yang ingin di buat hendaknya berjarak 10 meter dari rumah agar menghindari bau yang tidak sedap yang dapat mengganggu aktifitas sehari – hari.
Pada umumnya tipe kandang yang baik bagi ternak kambing adalah yang berbentuk panggung. Dimana di bagian bawah kandang ada kolong untuk menampung kotoran, menghindari kebecekan serta kontak langsung dengan tanah yang bisa jadi tercemar penyakit. Lantai kandang di tinggikan antara 1 – 2 meter, bak untuk pakan dapat di tempelkan pada dinding kandang dengan ketinggiannya sebahu kambing.
Dasar kolong kandang bagian pinggir di gali sedalam ±20 cm dan 30-50 cm pada bagian tengah serta di buatkan saluran yang menuju bak penampung kotoran yang selanjutnya dapat di proses untuk menjadi pupuk kandang.
Ukuran kandang: jika ingin memelihara kambing terpisah, bisa dengan ukuran 1,5 x 1,5 meter untuk 1 ekor kambing dewasa, jika kambing masih kecil tapi sudah di sapih bisa muat 2 ekor kambing. Sedangkan bagi kambing yang baru di lahirkan, kandang ini cukup utuk 2 ekor kambing kecil beserta induknya.
Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan kandang agar kambing tidak mudah terserang penyakit. Jika kandang sudah pernah digunakan oleh kambing yang terserang penyakit, lebih baik kandang di desinfektan terlebih dulu. Tapi kalo kambingnya sehat cukup di cuci menggunakan air bersih saja. Kandang dan lingkungan disekitarnya juga tidak boleh lembab dan juga bebas dari genangan air, agar tidak di jadikan sarang nyamuk atau hewan sejenis lain yang dapat menggigit dan menghisap darah si kambing.
Semoga artikel ini bermanfaat.. Salam sukses...
0 Response to "Membuat Kandang Kambing yang Baik"
Post a Comment